Pages

Minggu, 21 Februari 2010

Indonesia Pimpin Pasar Otomotif ASEAN pada 2012

KursiTerbalik.com - Indonesia siap memimpin pasar otomotif terbesar di ASEAN pada 2012. Bagi produsen mobil di Indonesia, jelas bukan suatu tantangan berat. Karena, dari segi populasi, kita jauh di atas dan jumlah kendaraan yang terjual tidak mencapai 1 persen dari jumlah penduduk. Untuk bisa memenuhi target, yakni menghadirkan segmen baru. Apa itu?

Pasar nasional harus menyodorkan mobil dengan harga terjangkau dan ramah lingkungan (low cost and green car). Langkah ini lagi diupayakan pemerintah - dalam hal ini Depperin - bersama beberapa produsen di Tanah Air.

"Kalau tahun depan saya masih belum yakin, tapi kalau 2012 sudah pasti. Dari perhitungan saya, produk low cost dan green car sudah mulai dipasarkan 2012 dan itu akan mendongkrak penjualan nasional," ujar Direktur Jenderal Industri Alat Transportasi dan Telematika Kementrian Perindustrian (Kepermenperin) Budi Darmadi di sela Raker Depperin 2010 di Hotel Sahid Jaya, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu.

Budi menjelaskan, potensi pasar low cost dan Green car yang tengah dicanangkan pemerintah antara 300.000-600.000 unit. Jumlah tersebut, bakal mampu memacu penyerapan pasar nasional.

Mengacu data Asean Automotive Federation, pada 2009 Indonesia hanya mampu bercokol di posisi ketiga di bawah Thailand dan Malaysia (liat tabel). Padahal, kalau dihitung dari jumlah penduduk kedua negara tetangga tersebut masih jauh berada di bawah Indonesia.

Kemenperin saat ini tengah menggodok program low cost and green car yang nantinya akan ditawarkan ke kalangan produsen mobil domestik. Mobil murah diharapkan dijual di harga Rp 70-80 juta per unit dengan kapasitas silinder 1.000-1.300 cc.

Di sisi lain, lonjakkan penjualan yang terjadi pada Januari membuat optimisme pebisnis mobil nasional. Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy misalnya, optimis melihat pergerakan pasar di tanah air. Ditegaskannya, pasar mobil nasional tahun ini berpotensi kembali mencatatkan angka tertinggi menembus rekor 2008 yang mencapai 603.744 unit.

"Pasar bisa menyentuh 630.000 unit pada tahun ini, kalau pasar konstan di level 50.000 unit per bulan. Bisa saja tercipta rekor baru dengan catatan tak ada masalah besar misalnya dari pajak," papar Jonfis.

Meski optimis, namun target konservatif tetap ditunjukkan dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang menargetkan penjualan 550.000-600.000 unit. "Masih banyak faktor eksternal yang bisa berubah di luar kendali, jadi angka 550.000 unit menjadi patokan umum di industri," tukas Jonfis.

Tabel Pasar Mobil di Negara ASEAN di 2009

NEGARA JUMLAH (UNIT)
Thailand 548.871
Malaysia 536.905
Indonesia 483.550
Filipina 132.444
Vietnam 119.460
Singapura 79.503
Brunei 12.365

sumber : kompas.com

0 comments: