KursiTerbalik.com - Jakarta - 50 ribu facebooker siap untuk dipenjara jika nantinya Sri Mulyani sampai disalahkan dalam kasus bailout Century
Demikian disampaikan Sekretaris KPI SMI Susy Rizky dalam acara kopi darat Facebooker KPI-SMI di Ibis Tamarin Jalan Wahid Hasyim Jakarta Minggu (21/2/2010).
"Jika ini perandaian, beliau bersalah dan dipenjara, siapkan 50% member atau 50 ribu facebooker KPI SMI penjara juga. Ini membuktikan dukungan kami terhadap integritas Sri Mulyani. Tapi belum diputuskan," kata Susy.
Saat ini jumlah pendukung Sri Mulyani dalam situs jejaring sosial ini mencapai 97 ribu. Jumlah ini dipercaya akan terus bertambah, seiring semakin banyaknya dukungan terhadap putra-putri bangsa yang punya integritas dan hati nurani yang bersih.
"Kita yakin akan bertambah. Dan yang terpenting, aksi kami di dunia maya ataupun aksi kopi darat ini tidak didanai oleh organisasi manapun. Kami murni berjuang," papar Wakil Ketua KPI SMI Gunawan, yang juga pengusaha asal Jambi.
Menurut Susy, bentuk komunikasi secara virtual ini cukup efektif menjaring banyak masyarakat yang secara nyata mendukung langkah kebijakan yang ditempuh Sri Mulyani dalam penyelamatan Bank Century.
"Sampai saat ini tidak ada satupun fakta hukum yang mengatakan beliau bersalah. Juga sama sekali tidak dapat dibuktikan bahwa segala langkah yang diambil hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu," tegasnya.
Demikian disampaikan Sekretaris KPI SMI Susy Rizky dalam acara kopi darat Facebooker KPI-SMI di Ibis Tamarin Jalan Wahid Hasyim Jakarta Minggu (21/2/2010).
"Jika ini perandaian, beliau bersalah dan dipenjara, siapkan 50% member atau 50 ribu facebooker KPI SMI penjara juga. Ini membuktikan dukungan kami terhadap integritas Sri Mulyani. Tapi belum diputuskan," kata Susy.
Saat ini jumlah pendukung Sri Mulyani dalam situs jejaring sosial ini mencapai 97 ribu. Jumlah ini dipercaya akan terus bertambah, seiring semakin banyaknya dukungan terhadap putra-putri bangsa yang punya integritas dan hati nurani yang bersih.
"Kita yakin akan bertambah. Dan yang terpenting, aksi kami di dunia maya ataupun aksi kopi darat ini tidak didanai oleh organisasi manapun. Kami murni berjuang," papar Wakil Ketua KPI SMI Gunawan, yang juga pengusaha asal Jambi.
Menurut Susy, bentuk komunikasi secara virtual ini cukup efektif menjaring banyak masyarakat yang secara nyata mendukung langkah kebijakan yang ditempuh Sri Mulyani dalam penyelamatan Bank Century.
"Sampai saat ini tidak ada satupun fakta hukum yang mengatakan beliau bersalah. Juga sama sekali tidak dapat dibuktikan bahwa segala langkah yang diambil hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu," tegasnya.
0 comments:
Posting Komentar